Rabu, 26 September 2007

Abon Sapi Tunggal



Jenis rancangan: Label
Jenis produk: Makanan
Nama produk: Abon Sapi Tunggal
Visual Tampak: Memiliki warna dasar merah dengan tulisan berwarna hitam. Pada bagian sisi kiri label terdapat ilustrasi kepala sapi

Abon adalah daging cincang yang telah dihaluskan, dididihkan, dan kemudian digoreng. Penampilanya biasanya berwarna cokelat terang hingga kehitaman. Abon tampak seperti serat, karena didominasi oleh serat-serat otot yang mengering. Daging yang biasa digunakan untuk membuat abon berasal dari sapi, sehingga orang mengenal 'abon sapi'. Sumber lain yang digunakan adalah ayam atau babi. Tapi terkadang ada juga abon yang dibuat dari daging ikan, ataupun daging ular.

Cara pembuatan abon:
Kegiatan praktek pembuatan abon dimulai dari merebus daging sampai empuk dan sampai habis airnya. Setelah empuk daging ditumbuk / dipukul-pukul dan diurai (disuwir-suwir). Bumbu yang telah disiapkan digiling sampai halus. Kemudian bumbu tersebut dicampurkan ke dalam daging yang sudah diuraikan tadi. Selanjutnya santan dituangkan kedalamnya dan direbus lagi dengan api kecil sambil diaduk-aduk hingga santanya habis / menyatu. Dan daging yang sudah halus tadi digoreng dengan minyak kelapa panas dan diaduk-aduk dengan cepat. Setelah kering betul daging diangkat. Daging yang telah digoreng kering, kemudian dipres untuk mengeluarkan semua minyaknya. Kemudian dibiarkan sampai dingin dan akhirnya dimasukkan kedalam kemasan kantong plastik yang sudah diberi label.

Pada kemasan ini menggunakan ilustrasi sapi, yang sudah jelas memiliki arti bahwa abon ini terbuat dari daging sapi.

Tidak ada komentar: